Anak Kost Harus Tahu Tips dan Trik ini! -->

Header Menu


Anak Kost Harus Tahu Tips dan Trik ini!

Sabtu, 07 Agustus 2021


Tips Hidup Hemat Ala Anak Kost

Tinggal di kota 0rang dengan tinggal di rumah pasti jauh berbeda, di rumah hidup mandiri tetapi sebagai anak kos harus bertahan hidup dengan segala keterbatasan. Bagaimana mengelola keuangan anak kost menjadi tantangan tersendiri bagi anak kost. Pasalnya, menerapkan cara pengelolaan keuangan yang tepat bagi anak kos akan membuat mereka sejahtera meski di akhir bulan.

Ngekost memang menghadirkan cerita tersendiri. Dulu, ketika Anda tinggal bersama orang tua, Anda bisa meminta uang kapan saja, sekarang uang jajan Anda sudah dijatah. Padahal, tinggal di kost berarti harus menafkahi diri sendiri mulai dari tempat tinggal, makan, hingga kebutuhan sehari-hari lainnya.

Kondisi ini membuat Anda ingin tahu cara hidup hemat, padahal orang tua Anda tidak akan marah jika uang jajan Anda habis di tengah bulan. Selain itu, Anda juga perlu memiliki produk asuransi kesehatan agar jika tiba-tiba sakit tidak menguras dompet. Jangan khawatir, harganya sangat terjangkau.

Kali ini saya akan memberikan Tips dan Trik hidup hemat ala anak kost Jaman Now, agar tetap bisa bergaya kekinian dan tidak hidup merana. Tips dan trik ini sudah dilakukan dalam kehidupan sehari-hari, alhasil uang yang memuaskan tetap awet meski di akhir bulan. 

Berikut Tips dan Trik hidup hemat ala anak kost masa kini:

1. Buat daftar pengeluaran untuk sebulan

Yang pertama, buat daftar pengeluaran yang gak melebihi uang saku dari orangtua. Dengan belajar hal ini, kamu berlatih buat terbiasa atur keuangan kamu di masa mendatang.Gimana cara memulainya? Kamu bisa bikin daftar pengeluaran mulai dari yang terpenting sampai rekreasi. Segera sisihkan uang untuk hal terpenting, seperti bayar kos, uang kuliah, listrik, dan belanja bulanan.

2. Jatah uang yang kamu pegang per hari

Nah, buat makan per hari, kamu bisa jatah uang saku yang disimpan dalam amplop. Jangan lupa juga sisihkan uang transportasi yang kamu butuhkan per hari.

Dengan cara ini, kamu bakal meminimalisasi keinginan buat belanja yang gak penting. Ini karena uang yang kamu pegang pas-pasan hanya buat hari itu.

3. Perhitungkan Biaya keseluruhan makan selama sebulan. 

Memperhitungkan keseluruhan biaya makan adalah cara hidup hemat yang pertama. Karena makan adalah pengeluaran terbesar. Hanya perlu membuat variasi yang kreatif namun tetep enak, sehat, dan ekonomis. Berikut variasi makanan yang bisa nawak machan terapkan.

Masak makanan dan minuman sendiri. Biasanya anak kost membawa atau membeli rice cooker untuk di kostnya dan adapula yang membawa dispenser, ada juga sebagian kost yang sudah menyediakan fasilitas dapur. Dengan memasak makanan sendiri hal ini menjadi lebih hemat untuk bertahan hidup.

Sepertinya hidup sebagai anak kost nggak sah kalau nggak makan mi instan. Dalam hal ini bukan berarti makanan yang tiap hari di makan adalah mie instan. Tetapi jangan terlalu sering cukup 2 kali seminggu, atau bisa juga beli sereal yang digunakan untuk sarapan dan makan malam seperrti quacker oats, energen dan sereal lainya.

4. Cari tempat makan level mahasiswa

Udah mahasiswa, ngekos pula, pun kamu dikasih uang jajan pas-pasan, eh malah makan di tempat yang gak sesuai. Gimana uang saku gak cepat habis? 

Jadi, mulai sekarang, lebih baik hemat-hemat uang saku sejak awal bulan. Anggap awal bulan itu layaknya akhir bulan. Pilih tempat makan yang murah yang emang buat mahasiswa. Intinya, jangan sampai kamu di akhir bulan harus makan mi instan setiap hari.

5. Kumpulkan uang receh

Uang receh emang gak gitu berharga kalau di awal bulan. Akan tetapi, di akhir bulan uang itu ibarat harta karun. Namun kali ini, tujuan kamu mengumpulkan uang receh kalau bisa bukan karena kepepet. Sebenarnya mengumpulkan uang receh itu adalah bagian dari menabung. Kamu belum bisa menabung dalam jumlah besar, jadi mulai deh dari nominal-nominal terkecil. Uang Rp 1.000 gak gitu bermanfaat, namun kalau dikumpulkan pasti jadi nominal besar.

Jadi, mulai sekarang kalau dapat kembalian receh dari minimarket atau swalayan, segera tabung. Jangan dibiarkan tercecer ya.

6. Hindari kegiatan kurang penting

Selain makan, kegiatan kurang penting juga turut bikin uang saku kamu terkikis pelan-pelan tapi pasti. Rekreasi boleh aja, tapi ada baiknya gak sering-sering. Gak cuma menghabiskan uang saku, waktu kamu juga bakal terbuang gitu aja. 

Alternatif lainnya, kamu dan teman-teman kamu gak usah hang-out, tapi main di kos aja biar hemat. Tetap bisa bareng teman, uang aman. :)

7. Belajar buat cari penghasilan sampingan

Kalau kamu emang punya waktu luang, kenapa gak manfaatkan buat cari penghasilan sampingan aja? Lumayan, kan, buat nambah uang saku dari orangtua.

Zaman makin canggih, kamu bisa manfaatkan teknologi buat dapat uang. Misalnya, kamu bisa coba jadi penulis online, buka online shop, atau jadi dropshipper.

Meski dapat uang tambahan dari kerja, kamu harus tetap ingat ya buat hemat. Sebanyak apapun uang yang kamu dapatkan tapi kalau kamu boros, tetap aja di akhir bulan harus luntang-lantung.

"Bukan seberapa banyak uang saku yang kamu dapatkan, tetapi bagaimana kamu bisa mengelolanya dengan baik".